Diremake dalam versi Jepang, HBO Asia Siap Hadirkan "Miss Sherlock"

Menggaet dua aktris berbakat dari Jepang, serial "Miss Sherlock" terinspirasi dari kisah detektif Sherlock Holmes karya Conan Doyle versi wanita. Seperti apa?

Hulu Japan dan HBO Asia nampaknya tengah mempersiapkan kisah "Sherlock" dengan tampilan berbeda. "Miss Sherlock" merupakan kisah detektif wanita asal jepang yang terinspirasi dari karakter ikonik Sherlock Holmes dan Dr. John Watson karya Sir Arthur Conan Doyle.

Mengambil latar tempat di kota modern Tokyo, "Miss Sherlock" berpusat pada kisah Dr. Wato Tachibana (diperankan oleh Shihori Kanjiya), seorang ahli bedah yang baru kembali dari misi sebagai sukarelawan di Suriah dan Sara Shelly Futaba (diperankan oleh Yuko Takeuchi), seorang konsultan investigasi yang membantu kepolisian memecahkan berbagai kasus sulit dan jarang terjadi.

Serial TV berdurasi 1 jam yang akan dikemas dalam 8 episode ini akan menyajikan keahlian pengamatan dan observasi Miss Sherlock yang luar biasa dalam memecahkan berbagai kasus. Menariknya, acara ini nampaknya terasa sangat mirip dengan "Sherlock" versi BBC, UK. Bagi para penggemar "Sherlock", fans pasti akan menyadari ketika melihat aksi Yuko Takeuchi dalam trailer yang terlihat seperti seorang maniak jenius mirip seperti karakter yang diperankan Benedict Cumberbatch.

"Saya merasa terhormat dan sangat bahagia bisa turut berperan dalam serial ini." ungkap Yuko dalam press conference HBO Asia di Singapura, Kamis (30/11/2017) lalu. Berperan sebagai Sara Futabe (a.k.a Miss Sherlock), Yuko mengaku telah familiar dengan karakter Sherlock setelah membaca buku dan menonton sejumlah versi Sherlock Holmes di televisi dan layar lebar. Ia pun menyatakan bahwa kisah Sherlock Holmes yang diperankan Benedict Cumberbatch merupakan karakter favoritnya.

"Saya menyukai kisah Sherlock Holmes terutama yang dimainkan Benedict Cumberbatch, tapi selama shooting Miss Sherlock saya berhenti menontonnya agar tak terpengaruh," tutur Yuko. Memerankan karakter Sherlock dalam versi wanita, ia sempat merasa terbebani karena adanya perbedaan kultur yang ditampilkan. "Saya dan Shihori mungkin tidak akan bisa memuaskan banyak orang, terutama penggemar Sherlock Holmes. Akan tetapi, kami berusaha yang terbaik," pungkas Ibu satu anak ini.

"Miss Sherlock" tentunya akan menambah warna baru bagi penggambaran karakter Sherlock Holmes. Kesuksesan serial BBC "Sherlock" yang diperankan oleh Martin Freeman dan Benedict Cumberbatch, akhirnya memunculkan berbagai serial remake  seperti "Elementary" serial dari CBS dengan menghadirkan karakter wanita dari Dr. Watson. 

Serial ini juga bisa menjadi selingan bagi para fans "Sherlock" mengingat BBC masih belum memutuskan akan meneruskan serial arahan Mark Gatiss dan Steven Moffat ini atau tidak.

"Miss Sherlock" akan ditayangkan HBO Asia mulai April 2018 di 20 negara di asia termasuk China, Japan, Korea, Malaysia, Singapore, Taiwan, Thailand da juga Indonesia.